Hubble 101 adalah feed dari teleskop hubble yang masih tetap beroperasi dalam menangkap citra langit untuk kita pelajari alam menguak misteri semesta. Kumpulan artikel ini termasuk pencarian exoplanet, keberadaan mahluk uar angkasa, pemetaan bintang, galaksi dan supercluster dan masih banyak lagi.
Data Teleskop Luar Angkasa Hubble Menunjukkan ‘sesuatu Yang Aneh’ Sedang Terjadi Dengan Alam Semesta Kita: NASA
Menurut NASA, Teleskop Luar Angkasa Hubble sudah mencapai tonggak baru dalam pencariannya dalam menentukan seberapa cepat alam semesta kita mengembang. Ini jadinya teori baru bahwa sesuatu yang aneh sedang terjadi di alam semesta kita.
Dalam beberapa tahun terakhir, para astronom menggunakan teleskop Hubble untuk mengetahui seberapa cepat alam semesta kita berkembang.
Namun, karena pengukuran tersebut menjadi lebih tepat, para astronom menunjukkan sesuatu yang aneh. Ketika membandingkan data dari saat setelah Big Bang dengan laju pertumbuhan alam semesta seperti di sekitar kita, ada perbedaan yang signifikan.
Para ilmuwan bingung dengan perbedaan ini. Mengapa? Ada “sesuatu yang aneh” sedang terjadi di alam semesta kita. Menurut NASA, ini bisa-bisa menjadi produk fisika baru yang tidak kita ketahui.
Teleskop Hubble telah mengumpulkan data tentang kumpulan “Penanda Tonggak Sejarah” atau “Milepost markets” dalam ruang dan waktu selama 30 tahun terakhir. Ia jadi patokan untuk melacak laju ekspansi alam semesta saat bergerak menjauh dari kita.
NASA mengungkapkan bahwa mereka telah mengkalibrasi lebih dari 40 penanda, memungkinkan presisi lebih dari sebelumnya.
Peraih Nobel Adam Riess dari Space Telescope Science Institute (STScI) dan Universitas Johns Hopkins di Baltimore, Maryland, mengatakan, “Kita mendapatkan pengukuran paling tepat dari tingkat ekspansi untuk alam semesta dari Gold Standard teleskop dan penanda jarak kosmik.”
Adam Riess memimpin sekelompok ilmuwan yang telah menerbitkan sebuah studi baru yang mendokumentasikan pembaruan besar terakhir Teleskop Luar Angkasa Hubble, menggandakan rangkaian penanda mil sebelumnya dan menganalisis kembali data yang ada.

Kemungkinan
Pencarian perkiraan tepat tentang seberapa cepat ruang semesta berkembang dimulai ketika astronom Amerika Edwin Hubble melihat bahwa galaksi yang berada di luar galaksi kita, tampaknya bergerak menjauh dari kita. Sejak itu, para ilmuwan mencoba untuk mencari tahu apa yang menyebabkan ekspansi.
Namun, ketika teleskop ruang angkasa mulai mengumpulkan data tentang ekspansi alam semesta, apa yang kita yakini sebelumnya, ternyata sekarang lebih cepat daripada model yang dulu-dulunya kita proyeksikan. Menurut para astronom, seharusnya pergeseran yang mengembang ada dalam kisaran 67,5 kilometer per detik per megaparsec, tetapi pengamatan menunjukkan sekitar 73.
Ini menunjukkan bahwa evolusi dan perluasan alam semesta lebih rumit dari yang kita duga sebelumnya. Masih banyak yang harus kita pahami tentang bagaimana alam semesta berubah.
Teleskop Luar Angkasa James Webb yang baru-baru ini meluncur ke luar angkasa kemungkinan akan segera mengirim kembali pengamatan pertamanya. Kemudian, para ilmuwan ingin menyelidiki lebih dalam masalah ini. Mereka harus dapat melihat milepost baru yang lebih jauh dan dalam resolusi yang lebih tinggi. ( sekarangsayatahu )
3d ADA altcoin Amerika Serikat apa itu astronomi ATH Bima Sakti bitcoin Blockchain Bumi Cardano el salvador ereader Ethereum Galaksi Google Trend hari ini HP Indodax James Webb Jepang Jiwa dan Raga jwst kripto Kultur Linux Metaverse Musik NASA Nayib Bukele nft Paten Penemuan Prancis Rusia semesta smartphone Solana Spiritual Teknologi teleskop uang kripto Viral Xiaomi